Faithfreedom.org didirikan oleh Ali Sina (baca tentang Ali Sina di sini) yang misinya adalah Memurtadkan Muslim dari Agama Islam. Untuk itu Ali Sina dan para pengikutnya dengan menggunakan segala upaya melakukan serangan-serangan terhadap Akidah Islam.
Penghinaan dan Penghujatan terhadap Allah dan Nabi Muhammad merupakan tindakan yang menjadi Prioritas bagi para Pengikut Ali Sina, mereka mengira dengan cara-cara tersebut bisa menghancurkan Islam
Penulis mengenal Faithfreedom.org sejak awal tahun 2006, tetapi pada saat itu tidak tertarik untuk Aktif posting di forum tersebut karena menurut pandangan penulis, seorang Muslim harus lebih memprioritaskan untuk meramaikan Situs yang dikelola oleh Muslim. Mencoba register di forum tersebut bulan Agustus 2006, bersamaan dengan register di forum swaramuslim, di saat situs Al-islahonline.com tempat Penulis aktif posting tidak bisa diakses karena mendapatkan serangan dari Cracker. Tetapi di masa itu Penulis tetap lebih memprioritaskan aktif posting di Forum yang dikelola oleh Muslim.
Bahkan untuk meyakinkan Pembaca dan membentuk opini bahwa apa yang mereka lakukan menuai banyak hasil maka dibuat juga sebuah subforum yang menyampaikan cerita-cerita beberapa orang yang katanya mengaku Murtad. Kalau pada tulisan sebelumnya ADA KLAIM KEBLINGER DI FAITHFREEDOM, maka pada tulisan ini mengungkap KESAKSIAN MURTAD yang MERUPAKAN KESAKSIAN BOHONG yang merupakan sekedar KISAH FIKTIF belaka.
Untuk mengungkap fakta, selain melakukan penelusuran dan pengamatan Penulis termasuk dengan cara pernah coba aktif diforum tersebut, terutama di sub-forum ‘Mengapa Saya Murtad’. Dalam Penelusuran Tersebut, Penulis memulainya dari Kesaksian Murtad seorang yang Mengaku sebagai ‘Puan Maharani” orang yang mengaku sebagai salah satu Korban Tsunami Aceh.
Kesaksian Puan Maharani ini banyak dipostingkan di berbagai Forum maupun Blog dan kebetulan salahsatu nama yang dicatut dalam kesaksian Puan Maharani adalah penulis. Ia mengaku sudah berinterksi dengan penulis, mencatut nama sebuah forum diskusi yang penulis juga pernah aktif di forum tersebut.
Membaca dan dari Kesaksian orang yang Mengaku bernama “Puan Maharani’ Penulis langsung menanggapi secara jelas dan Lugas bahwa Kesaksian tersebut tak lebih dari Kesaksian Rekayasa, bahkan identitasnya pun rekayasa.
Pernyataan penulis yang menggunakan nickname Mady di Faithfreedom 7 Oktober 2009,12:49 am
Kesaksian palsu Duladi yang mengaku Puan maharani rupanya laris manis dijajakan diberbagai tempatKasihan menjadi korban penipuan Puan Maharani 'karya’ Duladi!
Tentu saja pernyataan tegas Mady tersebut membuat berang banyak antek Ali Sina dan Duladi di forum tersebut. Setidaknya inilah respon Netter di sana:
1. Kaptenzx,
Sdr. Mady Bisa kasih bukti kalau cerita tsb PALSU?Jangan pertontonkan kebodohan anda disini.
Tanggapan Mady, Oct 07, 2009 1:11 am
Apa yang disampaikan ini adalah sebuah kebohohongan publik yang dilakukan oleh orang yang mengaku sebagai Puan maharani. Salahsatu kesaksiannya adalah:
Tadinya aku bingung, aku mau pilih Islam atau Kristen. Setelah baca-baca di Al-Islah, aku juga sempat interaksi dengan Bapak-bapak di sana, sama Om Robert, Om Duladi, Om Bravo, Kak Saiful, Om Romadi, dll
Dalam hal ini Mady adalah saksi mata dalam peristiwa tersebut, bahwa orang yang mengaku Puan maharani adalah seorang netter yang sesaat posting di Al-islahonline, dari empat nama yang dicatut oleh ‘puan maharani’ Karya Duladi.
Ada netter lain juga tidak jauh berbeda dengan Puan maharani, yang mengaku sebagai Muslim tetapi ketika diajak dialog dari hati kehati melalui email, langsung membuat pengakuan kalau sudah murtad!
Sedangkan Puan maharani sama sekali tidak pernah sekalipun berinteraksi itensif dengan romadi, tetapi justru Romadi sudah ‘mencium bau rekayasa’ netter Puan Maharani, maka coba mengajak dialog tetapi respon Puan Maharani - yang targetnya untuk membongkar ia netter yang real atau rekayasa Duladi - tetapi fakta yang terjadi direspon secara terburu-buru dengan membuat pengakuan murtad, sebuah pengakuan yang sangat janggal. Dan kini nama Romadi dicatut oleh ‘Puan Maharani’.
Duladi perlu membuat rekayasa tokoh Puan maharani karena di Al-islahonline.com ia dipencundangi habis-habisan. Maka perlulah ia memunculkan tokoh tersebut.
kalau ingin lebih jelas, dipersilahkan kontak Duladi untuk mempertanggung jawabkan kejadian ini.
Apakah ia punya nyali?
Sesunggungnya yang sedang mempertontonkan kebodohan adalah orang yang menelan mentah-mentah kesaksian ini.
Kalau mau lebih jelas panggil duladi yang disebut Puan Maharani untuk menghadapi Mady dalam masalah ini, apa ia punya nyali kembali berhadapan dengan Madi?
Rahayu wrote: wah, om mady sok tahu deh.puan emang beneran ada, kok. dia jadi sahabat pena-ku. yieee.... jangan suka sembarangan nuduh om, gak baek.om mady aja orangnya suka boong.
Dipersilahkan untuk mengundang Puan maharani di forum ini.
aku tahu om mady udah berkali-kali dipecundangi ama om duladi.
Hmm .... berdasarkan mimpi?
Mady pernah posting di forum ini dengan mengajukan tantangan kepada Duladi untuk menunjukan 1 topik saja kalau ia merasa pernah menang berhadapan dengan mady, tetapi fakta postingan tersebut harus dihapus.
Bukti kongkritnya, lihatlah bagaimana Duladi dengan pernyataan memelas ketika ditantang Mady yang disampaikan melalui PM di forum ini, dan bisa para antek FFI lihat disini:
Mady kutip sedikit pernyataan Duladi yang memelas
Anda tahu sendiri khan, saya sudah berumur, sedangkan Anda masih sangat muda. Bila perhatian kita terpecah, ini akan memakan banyak energi, terutama dari pihak saya. Kalau untuk Anda mungkin no problem.
Pernyataan Memelas Duladi bukan pada saat itu saja tetapi tersebar juga dibeberapa Forum (al-islahonline.com, swaramuslim.net, myquran.org)
Rahayu wrote: wah, om mady sok tahu deh.puan emang beneran ada, kok. dia jadi sahabat pena-ku. yieee.... jangan suka sembarangan nuduh om, gak baek.om mady aja orangnya suka boong. aku tahu om mady udah berkali-kali dipecundangi ama om duladi.
DHS wrote: Rahayu,Tolong dong undang Puan ke mari. Beritau kalau dia difitnah muslim di forum ini, biar Puan sendiri yang menabok fitnahan2 nya.Tengkiu ya....
Itulah yang diharapkan oleh Mady.
Agar orang yang bernickname Puan Maharani berani mempertanggung jawabkan tulisannya. Karena persoalannya tidak sekedar orang tersebut real atau tidak, tetapi apa yang disampaikannya benar atau Bohong?
Mady menganggap Puan Maharani hanya karya Duladi tentu saja berasalan.
Dan kalau orang tersebut real maka seharusnya ia punya nyali mempertanggungjawabkan tulisannya.
Apa dia punya nyali?
Dan nanti dipersilahkan untuk lihat sendiri siapa yang justru ditaboki.
Boleh saja para antek FFI bermimpi Puan yang menaboki Mady tetapi kalau kejadiannya justru sebaliknya apa thread ini akan dihapus sebagaimana yang pernah terjadi oleh para pengelolanya membela salahsatu anteknya 'Mama murtad' yang tidak mampu mempertanggung jawabkan topiknya maka pengelola menghapus threadnya?
Katanya ada yang mau mengundang Puan Maharani untuk membuktikan kalau ia benar-benar ada?
'Puan Maharani' Ketakutan hadir di thread Kesaksiannya,karena akan ditaboki Mady soal kesaksiannya?
Dan mana Duladi yang disebut-sebut oleh Puan Maharani?
Bukankah ia saksi kunci dari kesaksian Puan Maharani?
Atau ia nyadar bahwa Puan Maharani adalah netter hasil kloningannya?
Dan Mady sudah berkali-kali menyampaikan tuduhan ini dan sama sekali Duladi belum pernah sekalipun membantahnya!
Saya tahu betul Duladi adalah sosok orang narsis tulen maka apa ia rela kalau kebobrokannya diumbar di 'markasnya' sendiri?
Kemana kamu DUL?
by mady » Sat Oct 10, 2009 7:38 pm
hihihihii.... muslim2 kebakaran jenggot ! saking kesel , marah , benci , dan semua perasaan campur aduk , jadi teriak2 di sini , mau nantang debat dengan duladi dan minta di hadirkan puan maharani.kalau mau nantang , bikin aja topik baru , Duladi Vs. muslim di pembelaan muslim , pasti di layani oleh mbah duladi , jangan2 cuma teriak2 , klaim bahwa udah menang debat lawan duladi. puan maharani kan ada nulis di blog , tulis aja komentarnya. selain itu percakapan duladi di forum lain dengan puan maharani kan ada. dasar muslim yang kebakaran jenggot , teriak2 untuk menghibur diri.
Memperhatikan pembelaan diri para pengikut Ali Sina dalam thread ini saja sudah menunjukan bagaimana pola pikir mereka yang keblinger!
1. Topik ini adalah membahas tentang kesaksian Puan maharani yang mengaitkan dengan nama Duladi, jadi kalau ada yang meragukan kesaksian tersebut, bagaimana ia bisa mempersoalkan pentingnya kehadiran Puan maharani dalam topik ini.
Jelas itu pola pikir orang yang keblinger
2. Kemudian soal usulan membuka topik baru perdebatan Duladi vs Mady, jelas ini merupakan usulan yang sesungguhnya ia tidak mengerti dengan apa yang ia komentari. Karena fakta antara Mady dan Duladi sudah melakukan debat diberbagai Forum. Sudah puluhan bahkan bisa jadi sudah ratusan topik, dan ribuan postingan. perdebatan sudah terjadi sebelum Duladi menjadi member di forum ini.
Jelas itu pola pikir orang yang tidak tahu tetapi sok tahu terhadap sebuah persoalan tetapi memaksakan diri
3. Usulan komentar di blog Puan Maharani, Mady sudah meluncur ke sumber thread ini, fakta di blog tersebut sama sekali tidak memberikan ruang komentar.
Jadi jelas itu usulan orang keblinger, membuat usulan tanpa melihat fakta
4. Usulan didatangkannya Puan Maharani adalah usulan dari sdr DHS,yang bukan netter muslim. yang menanggapi pembelaan Rahayu bahwa puan maharani adalah real.
Jadi, kalau usulan kehadiran Puan maharani sebagai usulan emosional, kebakaran jenggot dsb, itu jelas pola pikir orang yang keblinger. Menilai segala persoalan bukan berdasarkan fakta tetapi asumsi.
5. Tuduhan bahwa usulan kehadiran Puan Maharani dan Duladi untuk menghibur diri hanyalah tuduhan yang sesungguhnya dilakukan oleh penuduh karena tidak mampu memberikan pembelaan sesuai konteks. Karena itu memberikan usulan-usulan yang OOT, untuk melarikan diri dari subtansi topik yang sedang dibahas.
Kesimpulannya, komentarnya hanya untuk mempermalukan diri sendiri saja. Kasihan sekali
Sadarlah bahwa kalian sudah di bodohi oleh nabi bejat nan cabul dari arab tsb. di seluruh dunia, teroris yang membom bunuh diri dari ajaran agama apa ?
6. postingan selanjutnya adalah postingan yang sesungguhnya sama sekali tidak berkaitan dengan topik, alias OOT!
Ini bisa dilihat dari halaman pertama bagaimana para pengikut Ali Sina/antek FFI posting OOT, ngelantur tanpa beban.
Pemahaman makna OOT bagi para antek FFI pun sering keblinger, yang mereka anggap OOT bukanlah postingan yang tidak sesuai dengan topik pembahasan, tetapi postingan yang membahas soal kristen.
Itupun hanya berlaku bagi netter muslim, sedangkan bagi para pengikut Ali Sina/antek FFI diberikan kebebasan berargumentasi dengan sumber-sumber kristen, sedangkan bagi muslim dianggap sebagai kesalahan serius.
Jelas pola pikir keblinger hasil dididikan forum ini, dan pola keblinger ini sudah menjangkit kepada para antek FFI.
Dalam hal ini Mady memberikan contoh spesifik netter yang sudah terjangkit penyakit tersebut, yaitu Duladi. Netter yang disebut dalam topik ini.
Pada masa-masa awal bertemu Duladi ketika Duladi belum kena penyakit serius dari FFI, Duladi menganggap forum ini adalah forum urakan. Tetapi kini Duladi menjadi salah satu guru 'urakan' di forum ini.
Akhirnya pola pikir keblinger yang dihasilkan forum ini. Kasihan sekali.
mady » Sun Oct 11, 2009 2:25 pm
bowo22 wrote: ya sudah kalau memang tdk ada grafiknya, tadinya saya kira ada seperti grafik pengunjung yang diatas (lebih afdol kalo komputer yang ngitung, akurat dan nyata)Kalo cuma itungan diawang-awang ya Anda tau sendirilah. akan sama halnya dengan itungan orang2 MLM.Apalagi kalau disuruh muter2 di Forum ini.... hasil itungan setiap orang akan berbeda-beda.
walet wrote: Itu bukan dari forum ini datanya, forum ini cuma mengquote dari situs2 islam untuk data indonesia dan situs2 internasional untuk data global.
Lho, kok malah ngelantur/OOT ke persoalan data pengunjung FFI? Kenapa tidak buat topik baru soal data pengunjung FFI saja. Atau memang pembahasan ini dibiarkan begitu saja untuk mengaburkan para pembaca bahwa kesaksian Puan Maharani di topik ini memang tidak bisa dipertanggungjawabkan?
Artinya memang benar dugaan Mady sebelumnya bahwa orang yang mengaku sebagai "Puan Maharani' benar-benar melakukan kebohongan publik.
Para pengikut Ali Sina/antek FFI coba membela buta kesaksiannya, dan kini mereka dibuat tak berkutik dan kemudian lebih memilih membahas di luar topik ini.
mady » Sun Oct 11, 2009 10:41 pm
JANGAN GITU AH wrote: @ atas
Lha yang bikin ngawur itu siapa Mady? Muslim kan? Kok ente yang jadi sewot?
Pengikut Ali Sina mencoba membela buta kenyataan yang terjadi, dan ia mencoba berargumentasi dengan yang bikin/yang mengawali ngawur.
Ini juga logika orang keblinger!
kalau ada yang salah/OOT/Ngelantur seharusnya diingatkan agar ia tidak ngawur/OOT, bukannya malah direspon OOTnya.
Logika keblinger. Orang yang mengingatkan OOT/ngelantur kok malah dianggap sewot?
Kalau anda menganggap Puan Maharani itu tidak ada, ya silakan ... memang begitu kan seharusnya jalan pikiran anda sebagai muslim?
Bagi yang meyakini kalau Puan Maharani memang ada, seharusnya menunjukkan bukti bahwa ia memang ada. Justru orang yang mencoba membela buta (sesungguhnya ia sendiri tidak tahu apakah Puan Maharani real atau fake), tetapi sudah bersikap membela buta. Jelas itu pikiran keblinger.
Contohnya tentang jalan pikiran muslim ini, bahwa kitab agama sebelah sudah dipalsukan, ya sudah silakan menganggap itu palsu. Tapi mestinya muslim harus konsekuen lah...jangan untuk mencari-cari apakah muhammad sudah dinubuatkan di kitab sebelah harus merujuk kitab sebelah yang palsu...kan hasilnya juga adalah palsu. Tipikal muslim sekali.
Tipikal pengikut Ali Sina/antek FFI yang berargumentasi dengan masalah pembanding, dianggap tidak apa-apa. Tetapi kalau Muslim dengan menggunakan logika yang sama, maka tuduhan OOT sebagai senjata Andalan.
Kalau Puan Maharani itu ada, pasti anda akan menolaknya karena anda tidak ingin mendengar kesaksiannya bukan. Anda sangat tidak dapat menerima kenyataan bahwa ada orang murtad ke agama sebelah. Kalau tidak bisa terima ya sudah...!
Semua cecungguk kafir FFi sudah cukup mengenal tabiat muslim seperti anda kok.
Para cecunguk kafir memang sering bersikap sok tahu, dan mudah membuat kesimpulan tanpa cek-recek dahulu, yang penting bagi mereka adalah kepentingan, dan menyerdeharnakan persoalan.
Ini merupakan strategi pembunuhan karakter.
Sebagai contoh kongkrit, adalah dari mana cecunguk Kafir seperti anda bisa menyimpulkan Mady mempertanyakan benar dan tidaknya Puan Maharani adalah tidak mau mendengar kesaksian Puan Maharani?
Apakah anda sebagai cecunguk Kafir bisa mempertanggung jawabkan kesimpulan anda tersebut? Kalau anda tidak mampu mempertanggung jawabkan tuduhan anda tersebut maka inilah salah satu ciri pengikut Ali Sina atau cecunguk Kafir (meminjam istilah yang anda buat sendiri), yang suka menuduh tanpa dasar yang jelas!
Mady pantas mempertanyakan kesaksian Puan Maharani karena Mady adalah salah orang yang dicatut namanya dalam kesaksian Puan Maharani.
Jadi dalam hal ini, modal para cecunguk kafir (anda dkk) dalam membela kesaksian Puan maharani itu, apa?
mady » Sun Oct 11, 2009 10:52 pm
Rahayu wrote: iya, ntar aku akan suruh dia bikin kesaksian langsung di forum ini, biar kapok tuh tukang fitnah.......
Kapan kamu mampu menampilkan Puan Maharani di forum ini?
Dan fakta yang terjadi siapa yang sok tahu dan sol fitnah dalam persoalan ini?
Adakah para cecunguk kafir mau ada yang mencoba bikin nickname Puan Maharani, agar bisa menunjukan kalau Puan Maharani itu benar-benar Real?
Yang jelas Mady adalah salah satu orang yang tahu kapan pertama kali orang yang mengaku Puan maharani Posting di Al-islahonline.com (seperti yang disinggung dalam kesaksiannya) dan Mady adalah salah satu orang yang dicatut namanya dalam kesaksiannya.
Tentu saja kalau ada yang coba-coba buat nickname Puan Maharani dan akan membela kesaksiannya maka ia punya kewajibakan, apakah ia mampu mempertanggung jawabkan kalau kesaksiannya itu benar. Kalau tak punya modal tetapi mau memaksakan diri mengaku-aku Puan Maharani dan memberikan pembelaan kalau kesaksiannya benar, dipersilahkan mempermalukan diri sendiri dan mememalukan para cecenguk Kafir yang sudah membela buta kesaksiannya.
mady » Wed Oct 21, 2009 10:31 pm
dan kemana nettter up1234go, yang sebelumnya berusaha mengupas topik ini.
dan yang sudah dikupas adalah halaman 1-4.
Bagaimana sambungannya yang dijanjikan (karena menutup postingangnya dengan bersambung)
Mau diteruskan ulasannya atau sedang bingung mengulas topik 5-10 karena rekan-rekannya di forum ini dibuat babak belur, hingga dari TS (ICU), pembuat kesaksian (Puan Maharani), saksi mata kunci (Duladi) tidak berani nongol di thread ini untuk mempertanggung jawabkan tulisannya?
Yang muncul tinggal satu badut forum (Yehuda), yang modalnya hanya topik "Apa yang mau dibahas?"
Apakah para antek FFI sudah mengakui bahwa Topik kesaksian ini adalah kesaksian bohong, cerita khayalan yang menceritakan tokohnya bernama Puan Maharani, dan pembuat topik/pemosting tidak bisa bertanggung jawab dengan apa yang dipostingkannya?
Maka dengan meminjam 'metode penilaian' salah satu Antek FFI yang bernickname 'JANGAN GITU ACH ' kesimpulannya adalah:
"bahwa untuk menilai dan menyimpulkan sebuah situs/media, cukup membongkar satu topik saja,maka itu sudah mewakili seluruh isi dari situs tersebut."
Bedanya dengan pola 'JANGAN GITU ACH'
1. Dia hanya bermodal baca sekilas, sedangkan Mady menggugat langsung ke masalah-masalah mendasar dalam topik yang ada di FFI.
2. Dia tidak berani fight di web yang dinilainya, sedangkan Mady langsung masuk ke web yang dinilainya
3. Dia selalu bingung dan kesulitan mencari-cari bukti web yang dinilainya, sedangkan Mady memberikan bukti-bukti kekonyolan FFI sudah disampaikan secara spesifik dan kongkrit.
by Duladi » Thu Oct 22, 2009 1:23 pm
mady wrote: lihatlah Kesaksian Puan maharani di topik ini!
fakta orang yang mengaku Puan maharani sampai saat ini belum muncul juga...
dan orang yang disebut namanya 'saksi kunci',juga tidak berani nongol dithread ini..
Puan sudah coba dihubungi oleh Rahayu, tapi tidak bisa. Sudah sekitar 6 bulan ini Puan tidak pernah kontak dengan kami. Menurut kabarnya yang terakhir, dia ikut ibunya mengelola usaha di Singapura.
Mengenai "saksi kunci", saya bukanlah satu-satunya. Sampeyan, Robert, Yasser Feivel dan beberapa teman lain di Al-islah online yang pernah terlibat langsung dalam diskusi dengan Puan juga adalah "saksi". Tapi sayang, bukti-bukti postingan kalian di forum al-islah sudah dihapus. Dan sekarang, forum tersebut sudah MAMPUS.
Yang saya tidak mengerti dari dirimu, kenapa kalau orang sadar dan meninggalkan Islam, sampeyan sewot?
mady » Thu Oct 22, 2009 2:01 pm
Akhirnya berani nongol juga..
mady wrote: lihatlah Kesaksian Puan maharani di topik ini!
fakta orang yang mengaku Puan maharani sampai saat ini belum muncul juga...
dan orang yang disebut namanya 'saksi kunci',juga tidak berani nongol dithread ini..
Duladi wrote: Puan sudah coba dihubungi oleh Rahayu, tapi tidak bisa.
Rahayu belum menginformasikan hasil dari 'usahanya' tetapi Duladi membuat kesimpulan kalau Rahayu tidak bisa menghubungi.
Sudah sekitar 6 bulan ini Puan tidak pernah kontak dengan kami. Menurut kabarnya yang terakhir, dia ikut ibunya mengelola usaha di Singapura.
Saat anda 'mengaku' saling kontak dengan Puan tidak pernah membantah tuduhan Mady yang dilontarkan jauh sebelumnya kalau netter Puan Maharani dan Anwar Qoiri hanyalah 'netter' kloningan anda.
Mengenai "saksi kunci", saya bukanlah satu-satunya. Sampeyan, Robert, Yasser Feivel dan beberapa teman lain di Al-islah online yang pernah terlibat langsung dalam diskusi dengan Puan juga adalah "saksi".
Yasser Feivel, Robert dan saya tidak jauh berbeda, mereka komunikasi dengan netter yang bernama Puan maharani.
Orang tersebut real atau tidak, mereka juga tidak tahu.
dan berdasarkan fakta sosok 'puan' di Al-islahonline.com bukanlah netter yang aktif diskusi tetapi hanya mengajukan pertanyaan.
Ketika Mady coba menanggapi yang sebenarnya ingin berdiskusi secara itensif untuk mengetahui netter tersebut benar serius mencari pencerahan, atau sedang membuat rekayasa, tetapi yang aneh ia langsung kabur dan bungkam.dan sama sekali tidak ada respon balik dari orang yang mengaku Puan Maharani.
Kemudian muncul kesaksian ini di blog milik anda, yang mencatut nama Mady, mengaku-aku pernah diskusi dengan Mady.
Tapi sayang, bukti-bukti postingan kalian di forum al-islah sudah dihapus. Dan sekarang, forum tersebut sudah MAMPUS.
Dengan komentar anda yang seperti ini, Anda punya nyali untuk mencoba membantah dan beralibi karena melihat al-islahonline.com tidak bisa dikoneksi, tetapi disaat Al-islahonline.com masih eksis anda bungkam tidak membantah tuduhan Mady jauh sebelumnya.
Bahkan yang anda lakukan bukan bantahan tetapi justru anda menganggap Mady seperti anda, yang menganggap Mady dan Wahidin adalah orang yang sama. Faktanya, tidak begitu lama kemudian baik Mady maupun Wahidin sama-sama membantah tuduhan anda!
Yang saya tidak mengerti dari dirimu, kenapa kalau orang sadar dan meninggalkan Islam, sampeyan sewot?
Kesimpulan yang menunjukan kedangkalan pola berfikir anda.
Persoalan utamanya bukan masalah kesaksian meninggalkan Islam atau tidak, tetapi gugatan mendasar Mady adalah kesaksian tersebut benar atau bohong?
Kesaksian tersebut real, atau salah satu tujuannya untuk mempromosikan web anda yang pada waktu itu baru disusun?
walet wrote:
Apa seh, kok kaya orang kebakaran jenggot. Disini banyak banget murtadin yang tiap hari online kaya wartem, suami murtad, ali5169, suara hati, abdul411j dll dll.
Silakan tanya sama mereka.
Soal orang ga mau online ya jangan dipaksa. Kalau dia gak mau online apa dia berarti bohong? Sekarang lihat saja, Nabi Muhammad aja ngaku2 omong sama Allah gak ada bukti aja lu percaya, sementara disini ada saksi.
Silakan lu gak percaya kesaksian ini, itu hak kamu.
Anggap saja kesaksian ini salah atau bohongan, lalu apa ini membuat Quran menjadi benar? Membuat Muhammad menjadi baik? Islam menjadi benar?
Tentu tidak.
Silakan tereak2 disini apa aja terserah lu.
Yang pantas kebakaran jenggot hingga berkomentar OOT/ngelantur kemana-mana, bukannya anda sendiri?
Postingan Mady yang anda kutip adalah jelas untuk spesifik thread ini, tetapi komentar anda menunjukan anda tidak mengerti substansi postingan Mady yang anda kutip, hingga ngelantur ke nama-nama orang-orang yang mengaku Murtad yang tiap hari online, dan seperti biasa ngelantur yang jauh dari Topik yang sedang dibahas!
by mady » Thu Oct 22, 2009 6:01 pm
mady wrote: Rahayu belum menginformasikan hasil dari 'usahanya' tetapi Duladi membuat kesimpulan kalau Rahayu tidak bisa menghubungi
Duladi wrote: Rahayu sekarang ada bersama saya, nonton sampeyan berdiskusi. Kadang kedua orangtuanya juga turut nimbrung di depan laptop ini untuk melihat bagaimana cara kalian yang masih muslim membela sang bajingan.
Anda sedang memberitahukan kalau Rahayu adalah orang dekat anda?
Berdasarkan fakta, rahayu bergabung diforum ini tertanggal Wed Oct 07, 2009 5:49 pm
rahayu-u51546.html
dan hanya beberapa menit kemudian ia posting menyanggah postingan Mady, pada Wed Oct 07, 2009 5:58 pm
search.php?author_id=51546&sr=posts.
Melihat kenyataan ini maka bisa jadi Rahayu adalah nama yang diperuntukan 'menanggapi' Mady sebagaimana anda pernah membuat nickname Yohanes (di forum anda sendiri ) dan Baedowi (di *FFI), karena tidak PD kalau menggunakan nickname lain?
Untuk saat ini mady sudah baca seluruh postingan rahayu (10 postingan untuk saat ini)
Sekali lagi, ini berdasarkan track record anda yang suka bermain sandiwara.
mady wrote: saat anda 'mengaku' saling kontak dengan Puan tidak pernah membantah tuduhan mady yang dilontarkan jauh sebelumnya kalau netter Puan Maharani dan Anwar Qoiri hanyalah 'netter' kloningan anda.
Duladi wrote: Buat apa saya membantahnya? Toh yang bikin kesaksian bukan saya? Kalau saya yang punya kesaksian, trus sampeyan menuduh saya bohong, tentu saya akan membantahnya.Lha wong anak yang dituduh bohong aja gak peduli, ngapain saya ikutan ribut? Percaya atau tidak percaya itu urusan masing-masing individu. Kadang saya juga agak penasaran, kenapa memurtadkan muslim itu ada yang gampang dan ada yang susah. Kenapa Puan bisa dengan cepatnya membuka matanya terhadap kejanggalan-kejanggalan ajaran Islam, sementara orang seperti sampeyan sangat lambat sekali terbuka matanya? Atau mungkin karena Puan telah mengalami tragedi luar biasa dalam hidupnya dan secara kebetulan dia diadopsi dalam keluarga Kristen? Kalau suatu misal dia diadopsi oleh keluarga muslim, saya rasa gak mungkin dia murtad.
Tidak mengerti makna kloningan Dul, hingga komentar anda sedemikian rupa?
Kalau Memang Puan adalah Manusia Real dan ia benar-benar cari pencerahan, kenapa ia kabur dengan tidak merespon tanggapan Mady yang pertama (yang sesungguhnya masih pembukaan), tetapi kemudian mengaku-aku dengan membuat kesaksian kalau sudah berinteraksi lama dengan Mady?
Memang ada banyak faktor yang bisa mempermudah seseorang mendapatkan kesadaran. Orang seperti sampeyan, juga ada faktor-faktor penghambat yang membuat sampeyan susah disadarkan.
Weleh.. siapa yang pantas disadarkan Dul?
Sebaiknya anda ngaca dengan kata-kata anda sendiri beberapa tahun yang lalu dengan apa yang anda lakukan saat sekarang Dul?
mady » Thu Oct 22, 2009 6:14 pm
Yang saya tidak mengerti dari dirimu, kenapa kalau orang sadar dan meninggalkan Islam, sampeyan sewot?
mady wrote: kesimpulan yang menunjukan kedangkalan pola berfikir anda.Persoalan utamanya bukan masalah kesaksian tersebut meninggalkan Islam atau tidak, tetapi gugatan mendasar Mady adalah kesaksian tersebut benar atau bohong?Kesaksian tersebut real, atau tujuannya untuk mempromosikan web anda yang pada waktu itu baru disusun
Kalau Puan berbohong, itu adalah tanggung jawab pribadinya.
Jadi menurut anda kalau ada pembohong maka akan dibiarkan begitu saja? Tidak boleh dipertanyakan kesaksiannya yang bohong?
Tapi dia sudah dengan tulus membantu saya menambahkan "forum" di situs tersebut. Sampeyan pasti masih ingat forum lama di "mengenal-islam.t35.com". Dia pernah menjadi admin-nya. Bahkan dia juga membantu saya "menghukum" sampeyan karena sampeyan tidak bisa diajak debat secara benar. Karena seringnya server mysql ngadat, dan jarang aktifnya Puan di forum tersebut, akhirnya forum diskusi saya pindahkan ke phpbb, dan kini di phpbb3now.Yang menjadi masalah bukan kesaksiannya, tapi sikap sampeyan yang tidak bisa menerima dengan legawa saat melihat seorang muslim keluar dari agamanya.
Soal hubungan Puan dan Forum anda, keterangan itupun dahulu berdasarkan dari penjelasan anda, bukan penjelasan dari Puan Maharani.
Kalau Puan Maharani orang yang real, kenapa ia tidak berani melayani tawaran Mady untuk berdiskusi melalui email saat itu, padahal Mady sudah menyodorkan alamat email Mady?
Tapi yang nongol justru anda yang mengobral janji soal forum anda tetapi anda hanya bisa obral janji tanpa bisa menepatinya.
Kalau memang Mady tidak bisa diskusi dengan benar maka anda bisa mengekspos kesalahan Mady tersebut berdasarkan bukti-bukti yang sesuai fakta yang terjadi. Tetapi kenyataannya justru sebaliknya, Mady lah yang berani melakukan hal itu sedangkan anda justru ketakutan kalau kebebalan-kebebalan anda diketahui oleh orang banyak, maka anda buru-buru menghapus seluruh postingan Mady. Alasan penghapusan itu apa, yang jelas tujuan anda adalah untuk menghilangkan jejak kebebalan anda!
mady wrote: anda sedang memberitahukan kalau Rahayu adalah orang dekat anda?
Dan berdasarkan fakta, Rahayu bergabung di forum ini tertanggal Wed Oct 07, 2009 5:49 pm
Dia ingin ikutan, saya tidak bisa melarangnya. Dia sebenarnya juga ingin ngobrol dengan Head Fixer, tapi saya melarangnya karena perangai Head Fixer yang kasar dan suka berkata-kata jorok.
Tanggapan yang menunjukan sikap plin-plan dan tidak konsisten!
Berasalan tidak bisa melarang tetapi kemudian memberitahukan kalau anda melakukan pelarangan.
mady wrote: melihat kenyataan ini maka bisa jadi rahayu adalah nama yang diperuntukan 'menanggapi' mady sebagaimana anda pernah membuat nickname Yohanes (di forum anda sendiri ) dan Baedowi (di *FFI), karena tidak PD kalau menggunakan nickname lain?
Duladi wrote: Kenapa sampeyan berpikir Yohanes dan Rahayu adalah saya sendiri?
Apa mungkin saya berdebat seru dengan diri saya sendiri di forum? Nggak lucu, layaw.......!
Duladi memvonis Islam, Yohannes membela (Duladi vs Yohannes)
Sorry, setelah saya cek 'arsip postingan Mady' di forum (lama) anda, yang mady maksudkan adalah Yusak. Sedangkan Yohanes yang anda sodorkan linknya sama sekali belum pernah merespon postingan Mady.
Kenapa mady punya pemikiran semacam itu, karena sudah tahu bagaimana trackrecord anda selama ini, salah satunya adalah soal kasus 'debat mady dengan Yusak', tetapi justru anda pernah keceplosan kalau dalam debat itu anda yang sedang berdebat dengan Mady kemudian anda jadikan pertanyaan konyol untuk mengancam postingan Mady akan dihapus.
mady wrote: saat anda 'mengaku' saling kontak dengan Puan tidak pernah membantah tuduhan mady yang dilontarkan jauh sebelumnya kalau netter Puan Maharani dan Anwar Qoiri hanyalah 'netter' kloningan anda.
mady wrote: tidak mengerti makna kloningan Dul? hingga komentar anda sedemikian rupa?Kalau Memang Puan adalah Manusia Real dan ia benar-benar cari pencerahan, kenapa ia kabur dengan tidak merespon tanggapan mady yang pertama (yang sesungguhnya masih pembukaan), tetapi kemudian mengaku-aku dengan membuat kesaksian kalau sudah berinteraksi lama dengan Mady?
Duladi wrote: Saya merasa dia tak pernah ngomong begitu
Maksudnya anda tidak pernah merasa 'ngomong' kalau pernah kontak dengan Puan?
Duladi wrote: Di mana dia mengatakan sudah lama berinteraksi dengan orang bernama "Mady"?
Lihat di pembukaan kesaksiannya:
Saya udah lama nimbrung di Al-Islah Online, tapi pas kasih kesaksian ini komentarku nggak ditampilin, jadi aku mau kasih kesaksianku ini di situs Kristen aja.Sekedar cuma supaya tahu aja, aku ini anak korban tsunami aceh. Aku dijadikan anak angkat sama mama dan papa dari keluarga Kristen. Sebaliknya aku dulunya bisa dibilang nggak beragama (Islam KTP doang).Mama dan Papa kasih kebebasan sama aku, mau beragama Kristen atau Islam terserah. Kata Mama, meski aku nggak mau masuk Kristen, kelak aku juga akan turut diselamatkan oleh Tuhan berkat orang tua Puan. Mereka menafsirkan ayat Alkitab yang ditulis Rasul Paulus (1 Korintus 7:10-16) bahwa anak-anak akan selamat berkat orang tuanya yang percaya sama Tuhan Yesus.Tadinya aku bingung, aku mau pilih Islam atau Kristen. Setelah baca-baca di Al-Islah, aku juga sempat interaksi dengan Bapak-bapak di sana, sama Om Robert, Om Duladi, Om Bravo, Kak Saiful, Om Romadi, dll.
1. Dia mengaku sudah nimbrung lama.
2. Mengaku sudah berinteraksi dengan beberapa netter di forum tersebut,dan salah satunya adalah Mady/Romadi.
Fakta orang yang mengaku Puan maharani posting di Al-islahonline tidak lebih dari 10 postingan, bahkan bisa kurang dari lima postingan
Postingan pertama adalah postingan pertanyaannya, yang dijawab Duladi, Robert dan netter muslim .
Postingan kedua ucapan terima-kasih.
Kemudian Mady memberikan tanggapan, yang sesungguhnya menginginkan dialog yang intensif. ingin tahu apakah ia orang serius cari pencerahan atau sedang bersandiwara.
Mungkin ketidakmampuan sampeyan sendirilah yang menjadikan Puan murtad. Salahkan diri sampeyan sendiri kenapa tidak mau menjawab sesuai pertanyaan, malah tuduh sana-sini dan curigaan melulu?
Justru Puan Maharani yang enggan untuk merespon balik tanggapan Mady itulah yang Mady anggap bahwa ia hanyalah orang yang bersandiwara, berpura-pura mencari pencerahan kenyataannya tidak, seperti yang dilakukan orang yang mengaku Anwar Qoiri sebagai muslim tetapi ketika diajak diskusi intensif secara private (melalui Email) langsung mengumumkan kalau ia sudah murtad. Maka sikap-sikap dari Puan Maharani dan muncul kesaksian di web anda,
Apalagi beberapa saat kemudian, berdasarkan penjelasan anda, kalau Puan menjadi Admin diforum milik anda,ustru 'bau menyengat' Puan Maharani tak lebih dari oknum karangan anda.
Bandingkan dengan orang yang serius nimbrung di forum diskusi dan benar-benar ia bukan bersandiwara dan serius cari pencerahan, bisa dilihat pertanyaan-pertanyaannya yang kritis seperti sosok Lienda ini:
Duladi wrote: Apakah "SUDAH LAMA NIMBRUNG" berarti harus posting, dan tidak termasuk "BACA-BACA"?
Ngerti makna nimbrung nggak Dul?
Dengan membaca kesaksian Puan Maharani yang menceritakan tentang Al-islahonline.com, tidak menunjukan kalau ia sudah nimbrung lama.
Justru apa yang diceritakan hanya setelah kehadiran anda di forum tersebut pasca Al-islahonline.com di hack.
Makanya, ini juga salah satu alasan mengapa mady sebelumnya menganggap Puan Maharani hanyalah oknum karangan anda.
mady wrote: postingan pertama adalah postingan pertanyaannya, yang dijawab Duladi, Robert dan netter muslim .postingan kedua ucapan terima-kasih.Kemudian mady memberikan tanggapan, yang sesungguhnya menginginkan dialog yang intensif, ingin tahu apakah ia orang serius cari pencerahan atau sedang bersandiwara.
Duladi wrote: Seingat saya, sampeyan tidak berani memberikan jawaban, malah kerjaannya curiga melulu
Kalau berdasarkan ingatan anda, maka justru itu membuktikan kalau Kesaksian Puan Maharani jelas-jelas bohong karena mengaku sudah berinteraksi dengan Mady.
Karena tahu pertanyaan-pertanyaan Puan dapat menyudutkan Islam.
Sampeyan tidak akan berani menjawab pertanyaan yang diajukan oleh seorang muslim seperti ini: "Kenapa doa-doa Islam harus diucapkan dalam bahasa Arab? Apakah Allah SWT hanya paham bahasa Arab?"
Pertanyaan-pertanyaan tersebut sejenis dengan gugatan-gugatan anda di Al-islahonline.com, dan banyak postingan mady yang menjawab gugatan tersebut.
Maka kalau ia benar-benar nimbrung lama dan menjadi pembaca yang baik, maka pertanyaan tersebut sudah dijawab oleh banyak netter muslim, termasuk Mady.
Justru bau menyengat kalau orang yang mengaku Puan Maharani sedang bersandiwara, adalah sikap kritisnya hanya kepada Islam tetapi terhadap Kristen, ia membutakan diri.
Ini juga salah satu alasan kenapa Puan Maharani Mady anggap hanyalah karangan anda!
Karena pertanyaan maupun pengetahuannya tentang isi diskusi di Al-islahonline.com, hampir sama persis dengan apa yang anda postingkan.
Bandingkan dengan orang yang serius mencari pencerahan, dan bukan bersandiwara, seperti pertanyaan-pertanyaan Lienda.
http://answering.wordpress.com/2007/07/ ... g-bimbang/
Bagi sampeyan, menjadi muslim berarti menjadi "KAMBING CONGEK", nggak boleh bersikap kritis atau mempertanyakan fakta-fakta yg ada dalam agamanya. Hanya boleh nurut aja dan telan aja semua kejanggalan-kejanggalan Islam yang diklaim sebagai kebenaran
itu hanyalah khayalan anda yang seperti 'babi buta' yang suka nyruduk ke sana ke mari dengan logika butanya, dan akhirnya selalu dipencundangi oleh Mady di berbagai forum.
Nggak nyadar berapa kali anda mengaku kapok berhadapan dengan Mady karena kebutaan anda berkali-kali ditelanjangi oleh mady?
saia wrote: Terlepas dari pengakuan Puan itu bener ato tidak saia ga peduli
(btw gw kira puan ini puan maharani anaknya megawati mkanya gw nimbrung di sini hwahahahah)
Kalau anda tidak peduli, itu urusan anda.
@mady
-klo pun benar, apa manfaatnya bagi u??
-klo salah, manfaat nya??
Sesungguhnya pertanyaan ini sangat pantas untuk TS/Sdr ICU, apa manfaatnya menyampaikan kesaksian Puan Maharani untuk pembaca FFI?
Kalau salah, jelas bahwa netter di sini menjadi korban pembohongan publik!
Dan bagi Mady manfaatnya adalah sebagai manusia Mady sudah menyampaikan apa yang diketahui mady, yang tujuan adalah mengingatkan netter di sini sebagai sesama manusia.
Jelas kapasitas Mady di sini adalah salah satu saksi mata, yang kebetulan saat itu sangat aktif di forum Al-islahonline.com jauh sebelum kehadiran Duladi dan orang yang mengaku sebagai Puan Maharani.
Bahkan salahsatu yang diundang oleh Duladi di forum miliknya dengan mengobral janji, bahkan diminta untuk berpartisipasi mengirimkan artikel, dan pernah aktif diskusi di forum milik Duladi yang disebut-sebut dalam kesaksian Puan Maharani.
sama aja khan buat u, memang bagus mengkritisi dan mencari kebenaran, apalagi berhubungan dengan iman anda....tapi terlepas dari itu semua, salah ato benar ga ada manfaatnya buat u (mkn klo diliat dari cara anda berpendapat/nge-chap ada manfaatnya)
Justru orang yang aktif diskusi atau banyak membaca tulisan tetapi sama saja, tidak ada manfaatnya dari apa yang dilakukan dan dibaca, jelas orang tersebut hanyalah orang yang sedang membuang waktu dan membutakan diri.
Dan orang tersebut pantas untuk dikasihani
mady wrote: nggak nyadar berapa kali anda mengaku kapok berhadapan dengan Mady, karena kebutaan anda berkali-kali ditelanjangi oleh mady?
sunulshit wrote: omongan mady kayak omongan allah swt di kitab quran. self proclaim
Kembali datang cecenguk Kafir (istilah Jangan Gitu Ach) baru yang hanya bisa memaki untuk membela 'jagoannya'
Lihat sendiri apakah Duladi berani menyanggah masalah ini, kalau ia berkali-kali dipencundangi dan ditelanjangi oleh Mady di berbagai forum, bahkan di forum miliknya sendiri saja ia berakhir dengan lebih memilih arogansi dari pada argumentasi untuk menutupi 'kebutaannya' terungkap dan dibaca oleh banyak orang.
Sebagai contoh Mady sampaikan bukti kongkrit email Mady dan Duladi dalam postingan Mady yang menggunakan nickname Paijo setelah Mady dibanned dan dilarang Duladi masuk ke Forumnya!
Dan ini bukti bagaimana kelakuan Duladi yang menggunakan segala cara, salah satunya dengan melakukan kebohongan publik, untuk menutupi kekonyolannya.
Sdr Paijo :: tanggal 08 Juli 2007 23:41:26admin menulis:Ini juga sebagai bantahan kami atas fitnah-fitnah "Sdr KACUNG ARAB" di forum-forum tetangga yang menuduh kami telah dengan sengaja menghapus posting-posting bulan Maret dan telah dengan sengaja pula menutup forum ini pada akhir bulan Mei hingga pertengahan Juni karena alasan "KALAH" debat dengan "Kacung Arab".Di alamat http://www.freemysql.net/forum/index.php?topic=142.15 Anda akan menjumpai postingan Bpk Duladi (June 11, 2007) yang menanyakan perihal hilangnya database komentar forum ini di control panel SQL. Kemudian Administrator menanggapinya, dan mengembalikan file backup ke tempatnya semula. Seandainya Bpk. Duladi tidak lapor, seluruh arsip komentar di forum ini akan dimusnahkan.=================sory...ikut komentar soal ini ya.....untuk lebih jelas akan saya copy-paste postingan anda di link tersebut:duladiNewbiePosts: 1Re: My account is not working« Reply #16 on: June 11, 2007, 11:31:39 PM »--------------------------------------------------------------------------------Admin, Please help me, my database had gone. Why?user name: duladiThanks for your helpingBest regards,DULADI - Indonesia*********Tanggapan Admin link tersebut:Please send a private message to Admin by clicking on the icon. Or you can go to Admin's profile:http://www.freemysql.net/forum/index.ph ... rofile;u=1, and then click on "Send this member a personal message." Please state your problem with your username, password and email address.If you have anymore questions, feel free to start a new topic.Note: I am not a server technician. I am just a board moderator.=====KomentarApakah Duladi kirim postingan ke alamat tersebut karena setelah mendapatkan email sebelumnya?Tanggal: Mon, 11 Jun 2007 19:53:21 +0700 (ICT)Dari: Tambahkan ke Buku AlamatTopik: Balasan: Kalau Saudara mau berdebat secara Fair, mari kita berdialog di FORUM ONLINE!Kepada: duladi_cs@telkom.netDul....bagaimana?Apakah tidak bisa diaksesnya forum online merupakan jawaban dari anda, bahwa anda mengaku kalah sehingga tak punya nyali kalau forum anda tersebut dibaca orang lain?Sekali lagi apa yang anda lakukan justru membuktikan bagaiman tingkah manusia yang "hanya punya target menang dan kalah" sehingga harus menggunakan segala cara - termasuk menutupi aib yang dibuatnya sendiri?Ternyata fakta nyata tak terbantahkan bahwa segala tuduhan yang anda lontarkan untuk siapa saja, lebih pantas dan sangat cocok adalah untuk diri anda sendiri!Bagaimana anda menuduh orang lain pengecut ternyata anda justru sangat-sangat pengecut!Anda begitu mudah mengatai orang "ANAK SYETAN" tetapi justru anda manusia yang "BERJIWA SYETAN"Anda begitu mudah mengatai orang sebagai "BUDAK AGAMA" tetapi justru akhirnya sangat jelas bahwa anda menjadi "BUDAK AGAMA"Dan masih banyak lagi tuduhan-tuduhan yang cocok untu anda!Apakah anda akan beralasan lagi seperti kejadian sebelumnya, saat menghapus postingan-postingan terdahulu dengan alasan teknis? Dan anda masih bisa mengatakan "sangat malu" karena kejadian hilangnya postingan-postingan yang lalu?Bagaimana alasan yang anda sampaikan??Kalau persoalan teknis kenapa anda bungkam tidak menjawab postingan yang saya sampaikan secara terbuka di einjil forum?Apakah anda masih-ingat janji-janji anda terdahulu soal "forum anda"?Sekali lagi, kejadian ini menegaskan bahwa anda hanyalah seorang pecundang sejati dan pengecut - dengan apa yang saya sampaikan terdahulu!Saat ini saya baru menyampaikan di forum einjil tetapi bisa jadi akan saya sampaikan bagaimana anda diforum-forum lain (yang anda ikuti) sebagaimana anda pada awalnya yang begitu pongah dan sombong menantang debat yang akan disampaikan di empat forum yang berbeda!Semua tergantung bagaimana "tanggapan anda" apakah akan terus seperti ini - selalu tidak konsisten dengan janji dan tulisannya sendiri atau akan ada perubahan perilaku!Jadi, kalau anda memang ingin menjadi orang yang menepati janji dan memang mengakui kalah (karena harus menutup forum buatan anda - agar orang lain tidak tahu ketololan anda) maka anda harus menutup semua sesuai janji anda!Kalau anda merasa belum kalah, apakah anda punya nyali membuka kembali tanpa ada postingan yang hilang, sesuai janji yang anda buat sendiri?saya akan terus pantau perkembangannya.**************Perhatikan saja jam dan tanggal postingan anda dan email tersebut di kirim!Kalau anda benar pasti punya nyali untuk tidak menghapus postingan ini! Tetapi kalau anda tidak benar dan melakukan kebohohongan publik pembaca anda maka anda akan menghapus postingan anda ini!Mudah bukan cara membedakannya? (dan tentu saja setelah postingan ini masuk langsung saya copy, untuk dijadikan bukti)Bola di tangan anda ..... wis....ah!
Fakta yang terjadi, postingan Paijo tersebut langsung dihapus oleh Admin, yang menurut Duladi, salah satu adminnya adalah Puan Maharani?
Akankah postingan Mady ini juga akan dihapus untuk menutupi 'kekonyolan' salahsatu anteknya, sebagaimana postingan-postingan Mady yang menelanjangi ketololan Duladi di forum ini?
Sekali lagi, ini juga menunjukan kapasitas forum ini, walaupun Mady yakin bahwa Duladi adalah salah satu moderator FFI
mady » Sun Oct 25, 2009 10:39 pm
JANGAN GITU AH wrote: Sudah...sudah....sebaiknya undang saja si Puan Maharani ntu ke sini, biar si mady puas...buat Bang Duladi, atau siapa saja yang kenal dan dapat menghubunginya, tolong dibujuk dia agar Puan Maharani bisa membuat pernyataan sekaligus pertanyaan buat mady...khusus di thread ini....Puan Maharani...jangan ngumpat lho...hayo nongol...hehehehe...
Nyadar bahwa penting juga akan kehadiran Puan Maharani di thread ini?
Kalau Sebelumnya Duladi harus ngumpat beberapa minggu untuk hadir di forum ini, yang muncul awal adalah nickname Rahayu. Walaupun sejak awal mady yakin kalau Duladi akan nongol.
mady » Mon Oct 26, 2009 9:51 am
mady wrote: Fakta yang terjadi postingan Paijo tersebut langsung dihapus oleh Admin,yang menurut Duladi salah satu Adminnya Puan maharani?Akankah postingan mady ini juga akan dihapus untuk menutupi 'kekonyolan' salah satu anteknya, sebagaimana postingan-postingan Mady yang menelanjangi ketololan Duladi di forum ini?Sekali lagi, ini juga menunjukan kapasitas forum ini, walaupun Mady yakin bahwa Duladi adalah salah satu moderator FFI
up1234go wrote: Hi, kang mady! Saya sudah kembali!
Ngomong2 apakah omonganmu bisa dipertanggungjawabkan (dimana dari analisa2mu ternyata malah membuatmu untuk bergerak maju menilai salah satu moderator di forum FFI ini)?
Secara subtansi analisa-analisa mady masih sangat berkaitan erat dengan kesaksian Puan Maharani yang menyampaikan tentang Al-islahonline.com, forum milik Duladi dan tentu saja Duladi yang Mady anggap Puan maharani hanyalah karangan Duladi.
Kalaupun ada analisa-analisa lain, itu hanya merespon postingan-postingan netter di sini yang coba memaksakan diri untuk berkomentar.
Boleh saya tahu apakah kamu bisa mengenal saya melalui tulisan2 saya? Apakah saya ini "10 in 1" atau "1 in 3"?
Kalau Mady sudah pernah melakukan diskusi secara intensif dengan anda atau dengan siapapun, yang akhirnya begitu mengenal karakternya, maka walaupun ia ganti topeng/ nickname, susah untuk menutupi karakter aslinya.
Kang Mady, saya tahu kamu sedang dendam dengan Duladi, tapi karena forum ini kamu bawa2, maka saya tunggu analisa2 kamu yang terbaru. Saya dalam posisi sebagai pengamat saja.
Kalau dianggap Dendam, itu juga merupakan kesimpulan yang menyerderhanakan persoalan, yang lebih tepat antara Mady dan Duladi mempunyai sejarah panjang, yang keduanya sudah berkali-kali bertemu dan berargumentasi di berbagai Forum. Dan soal Puan Maharani hanyalah sedikit dari bagian antara pertemuan Mady dan Duladi.
ps:Maaf kang Mady, saya belum bisa menanggapi postinganmu mulai dari halaman 5 sampai akhir, karena kamu masih begitu bersemangat menuntut Duladi.I LOVE YOU... FULL, HONEY!
Anda sudah menyatakan kembali tetapi belum bisa melanjutkan analisa yang anda janjikan dengan alasan Mady masih menuntut Duladi. Jadi lanjutaan analisa anda setelah Mady berhenti menuntut Duladi?
mady » Fri Oct 30, 2009 10:38 pm
JANGAN GITU AH wrote: Peringatan keras untuk para netter kafir:Selain muslim...dilarang untuk melakukan copas kesaksian murtad Palsu di forum ini kecuali oleh yang bersangkutan sendiri atau ada bukti audio dan video.Dengan catatan yang bersangkutan aktif membuat komen, seperti bung Wartem, bung Wongbanyumas, bung BB, bung abdul4jji dll.Untuk Mr. Moderator, tolong diperhatikan benar, agar forum ini bebas dari polemik/kontroversi dari para slimer. (yang pada sakit hati)
Pernyataan anda yang menyadari kalau kesaksian ini adalah kesaksian palsu, hingga anda perlu membuat peringatan keras baik kepada netter kafir dan moderator di sini karena secara fakta tak ada satupun netter FFI yang bisa membuktikan kalau kesaksian Puan Maharani itu benar!
Ingat! Tidak hanya ini karangan Duladi dengan 'kesaksian palsu' tetapi kesaksian Devi Nurjanah juga merupakan kesaksian khayalan Duladi, dan ini baru yang diungkap!
Apakah orang yang suka mengumbar kebohongan dengan kesaksian palsu masih anda jadikan sebagai referensi ?
Pernyataan anda yang menyadari kalau kesaksian ini adalah kesaksian Palsu, hingga anda perlu membuat peringatan keras baik kepada netter kAfir dan moderator disini karena secara fakta tak ada satupun netter FFI yang bisa membuktikan kalau kesaksian Puan maharani itu benar!
JANGAN GITU AH wrote: Maaf, anda salah mengerti. Yang menganggap itu kesaksian palsu adalah anda sendiri. Peringatan saya ini tidak dalam posisi memberi penilaian apakah itu palsu atau tidak, saya hanya berdiri dalam posisi mengingatkan kawan-kawan kafir agar tidak sembarangan mengkopas tanpa disertai bukti yang kuat seperti bentuk audio atau video. Jika anda menganggap itu palsu silakan.
Mady yang salah mengerti atau anda yang salah menempatkan peringatan?
karena kenyataannya postingan peringatan anda tersebut anda postingkan di 2 topik kesaksian yang Mady anggap sebagai kesaksian karangan Duladi
Saya tidak hendak menilai anda. Saya tidak ingin forum ini dikotori oleh tuduhan seperti yang anda lakukan. Apa lagi kesaksian semacam itu sudah anda perdebatkan pula pada forum sebelah.
Sebuah pernyataan yang kontradiktif!
Lihat postingan anda yang diwarnai biru oleh Mady, anda mengklaim tidak hendak menilai Mady, tapi postingan yang berwarna merah, tuduhan mady dianggap mengotori forum ini dengan tuduhannya, emang pernyataan anda ini tidak sedang menilai Mady?
Ingat! Tidak hanya ini karangan Duladi dengan 'kesaksian palsu' tetapi kesaksian Devi Nurjanah juga merupakan kesaksian khayalan Duladi, dan ini baru yang diungkap!
Sebaiknya anda berdebat lewat media tertutup saja secara pribadi, agar rasa kebencian anda pada Duladi tidak tercium orang-orang di forum ini. Bisa anda lakukan lewat PM, dipersilakan.
Sedang menunjukan kedangkalan dalam membuat penilaian?
Apa yang disampaikan Mady bukan persoalan pribadi antara Mady dengan Duladi semata, tetapi kalau kesaksian palsu diumbar ke publik. Maka jelas itu persoalan publik pula, dan harus disampaikan secara terbuka.
Tidak perlu marah-marah disini. Jika anda terus ngotot, bukannya mengundang simpati pada anda, tetapi justru mengundang tertawaan saja..
Emang target Mady sekedar cari simpati di forum ini? Atau sesungguhnya anda sedang menceritakan tentang diri sendiri yang begitu? Yang sebelumnya membuat penilaian tetapi tidak bisa mempertanggung-jawabkannya hingga jadi bahan tertawaan karena ditelanjangi kebebalannya?
Apakah orang yang suka mengumbar kebohongan dengan kesaksian palsu masih anda jadikan sebagai referensi ?
Saya tidak menjadikan kebohongan Duladi sebagai referensi kalau pun anda anggap trit ini bohong. Ingat itu...! Apakah anda menuduh Duladi untuk setiap tritnya berbohong, karena anda merasa dibohongi dalam kasus Puan dan Devi ini? Silakan saja anda membuat tuduhan seperti itu. Tidak ada larangan, kecuali moderator berfikir lain nantinya.
Lupa dengan pola pikir anda yang menilai answering.wordpress.com yang menilai isi keseluruhan blog dengan membaca sekilas?
Dan nggak nyadar kalau pola pikir anda tersebut yang sengaja dibalikan untuk Duladi dan forum ini?
Dan berdasarkan fakta, orang yang pernah mengaku sebagai Puan Maharani TIDAK PERNAH HADIR, dalam forum FFI.
Demikian juga orang yang mengaku sebagai SAHABAT PENAnya, yaitu Rahayu, satu akun FFI punm tidak bisa menjelaskan, karena keduanya hanyalah AKUN KLONINGAN DULADI
KESIMPULANNYA:
Kesaksian Murtad orang yang mengaku bernama Puan Maharani sebagai orang Aceh dan merupakan korban Tsunami adalah KESAKSIAN BOHONG yang tak terbantahkan!
0 Komentar